Tak hanya Eropa, Korea Selatan juga punya pancake yang legit. Terbuat
dari adonan tepung terigu yang dipadukan dengan ragi plus isian yang
manis gurih. Camilan ini jadi kudapan masyarakat Korea di musim dingin.
Hotteok
merupakan pancake berisi kombinasi brown sugar, cinnamon, madu dan pine
nuts yang dijual sebagai makanan jajanan Korea Selatan. Kue ini
harganya relatif murah, bentuknya bulat dan tebal seperti pancake dengan
ukuran mini.
Dikenal di Korea pada akhir abad 19. Berbeda dengan
pancake Tiongkok yang umumnya diisi daging, hotteok diisi dengan kacang
manis untuk menyesuaikan dengan selera orang Korea.
Adonan
dibuat dari campuran tepung terigu dan tepung beras ketan yang
diiencerkan dengan air, ditambah dengan gula, susu dan ragi. Setelah
dibiarkan beberapa jam, adonan naik dan dapat dibuat bola-bola sebesar
kepalan tangan.
Adonan cukup liat sehingga dapat diisi dan
digoreng di atas wajan datar dan ditekan-tekan agar sedikit pipih dengan
alat penekan hotteok berbentuk bundar yang terbuat dari baja tahan
karat.
Ada beberapa jenis sajian hotteok menurut cara
pemasakannya. Ada yang dipanggang dengan sedikit olesan minyak, digoreng
dengan minyak banyak hingga dipanggang dengan oven. Hotteok goreng
memiliki tekstur yang lebih renyah sedangkan untuk hotteok panggang
lebih empuk dan lembut.
Selain berisi brown sugar, kayu manis
bubuk dan pine nuts. Ada juga versi sayuran dengan isian mie ubi jalar,
bawang, wortel dan sayuran lainnya. Sangat gurih dan hangat disajikan
dengan cocolan saus yang dibuat dari kecap, apel, jujubes, paprika dan
lain-lain.
Untuk versi panggang dengan sedikit minyak adonan hotteok dipipihkan dan
diisi dengan brown sugar, pine nuts dan cinnamon kemudian dibentuk
bulatan dan dimasak kemudian ditekan hingga pipih.
Tepung Hotteok siap pakai dalam kemasan plastik juga dijual di Korea Selatan. Di dalam kemasan juga disertakan gula, cokelat dan kacang cincang atau wijen. (odi/lus)
Tepung Hotteok siap pakai dalam kemasan plastik juga dijual di Korea Selatan. Di dalam kemasan juga disertakan gula, cokelat dan kacang cincang atau wijen. (odi/lus)
0 comments :
Post a Comment